Analisis sistem manufaktur pembuatan mesin penyerut multi fungsi dengan penggerak motor listrik 0,5 HP
ABSTRAK
Perkembangan dunia Industri saat ini begitu pesatnya, sehingga pelaku industri dituntut untuk dapat memenuhi kebutuhan manusia yang semakin hari semakin banyak. Dimana kebutuhan akan suatu alat Multi Fungsi yang dapat berguna dan bermanfaat di sela-sela kesibukan manusia pada umumnya tanpa menghabiskan banyak waktu. salah satunya adalah teknologi Penyerut Es Batu sekaligus dapat digunakan untuk mengaduk bahan kue .
Dalam aktifasi produksi mempunyai tujuan, yaitu Dengan menggunakan mesin penyerut es batu akan lebih mudah dan lebih singkat dalam penyajian,dan dengan menggunakan Mesin Penyerut Es Batu Multi Fungsi juga dapat digunakan untuk mengaduk bahan kue. Untuk itulah diperlukan analisa guna mengetahui Manufactur Lead Time (MLT), biaya produksi, laju produksi, waktu produksi, kapasitas produksi serta Break Even Point (BEP) Dari hasil perhitungan diperoleh Manufactur Lead Time (MLT)= 202,04 jam/ batch maka bisa dilihat waktu produksi (TP)= 134,61 menit / batch , dengan laju produksi (Rp) = Rp = 0,0074 unit / menit = 0,444 unit /jam, sehingga kapasitas produksi (Pc) =0,864 unit / hari = 1 unit/hari, Laba bersih = Rp 4.464.251,2/ bulan dan analisa didapatkan titik impas dari produksi tersebut sebanyak BEP(Q) BEP(dalam rupiah) = Rp 3.826.020 / bulan, Payback Period (PP)=1 bulan dengan Margin Of Safety = 82,8 %,
Kata kunci: Biaya Produksi, Waktu Produksi, Laju Produksi, MLT, BEP, Payback Period (PP, Kapasitas Produksi, Margin of Safety.
S02-8831 | 883 | Koleksi Skripsi | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain