TEXT
INTEGRASI LEAN MANUFACTURING DAN SIX SIGMA SEBAGAI UPAYA MINIMASI PEMBOROSAN DAN PERBAIKAN KUALITAS (STUDI KASUS: PT ROMI VIOLETA SIDOARJO)
ABSTRAK - Penelitian ini bertujuan untuk meminimalkan pemborosan dan meningkatkan kualitas produk merupakan kunci dari kesuksesan di dalam bisnis. PT. Romi Violeta merupakan perusahaan industri manufaktur yang bergerak dibidang furniture berbasis Making to Order. Permasalahan yang menjadi landasan dilakukan penelitian ini adalah diketahui bahwa presentase defect produk di PT. Romi Violeta yang paling dominan adalah produk almari dengan nilai presentase sebesar 13%. Tujuan dari penelitian ini untuk meminimasi pemborosan dan meningkatkan kualitas proses produksi almari di PT. Romi Violeta dengan memberikan rekomendasi perbaikan. Melalui penerapan pendekatan Lean Manufacturing, Six Sigma, Failure Mode and Effects Analtysis, serta Fault Tree Analysis, pemborosan dapat diminimasi dan perbaikan kualitas. Hasil penelitian ini menunjukkan pada PT. Romi Violeta terdapat dua waste yang paling berpengaruh yaitu waste defective product yang mendapatkan skor sebesar 3 dan waste of delay yang mendapatkan skor sebesar 2,3. Solusi perbaikan untuk meminimasi wase danperbaikan kualitas, dengan memberikan implimikasi manajerial terhadap kerusakan pada mesin rip saw, dan operator kurang teliti. Perbaikan yang dilakukan berdampak terjadinya non value added almari dari 6,25% menjadi 3,59%. - Kata kunci: FMEA, FTA, Kualitas, Lean Manufacturing, Six Sigma
S07-10621 | S07-10621 PRA 2025 | Koleksi Skripsi | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain