TEXT
ANALISIS DAN IMPLEMENTASI PENURUNAN DEFECT PERCENTAGE PADA PROSES PRODUKSI PRODUK-X DENGAN PENDEKATAN QUALITY MANAGEMENT DAN RELIABILITY ENGINEERING (STUDI KASUS : PT. TOSHIN PRIMA FINEBLANKING - SURABAYA)
ABSTRAK- PT. Toshin Prima Fineblanking memproduksi massal komponen otomotif dengan standar kualitas dan ketentuan fungsi yang berbeda pada setiap serial produknya. Kebijakan pegendalian kualitas pada internal perusahaan menjadi ranah dari integrasi peran antar departemen serta rutin diadakan evaluasi bulanan supaya produk-produk manufaktur dengan ratio defect tertinggi dapat teridentifikasi sehingga dilakukan tindakan perbaikan. Perolehan defect percentage di 3 bulan terakhir, produk-x berada di angka rerata 0,35% atau selisih 0,15% dari tidak tercapainya target perusahaan yaitu 0,20%. Failure Mode and Effect Analysis (FMEA) adalah metode sistemik untuk mengidentifikasi dan mencegah masalah produk dan proses sebelum terjadi. Metode ini dipakai dan digabungkan dengan 5- Whys Analysis di internal perusahaan namun belum memperoleh hasil yang ditargetkan sehingga dinilai kurang efektif. Metode lain sebagai pemenuhan analisa FMEA adalah Fault Tree Analysis (FTA). Hasil dari pengolahan data kemudian dianalisa untuk menemukan pendekatan terbaik dalam pengendalian kualitas pada PT. Toshin Prima Fineblanking. Penelitian ini bertujuan untuk memperbaiki defect percentage dengan integrasi metode FMEA dan FTA melalui sudut pandang reliability engineering. Hasil penelitian dalam penurunan defect percentage pada produk-X di PT. Toshin Prima Fineblanking adalah 0,19% atau sesuai dengan target perusahaan yaitu sama/di bawah 0,20%. Kata Kunci: defect, fineblanking, fmea, fta, reliability
| S07-10791 | S07-10791 KUR 2025 | Koleksi Skripsi | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain