TEXT
PEMODELAN BANJIR MENGGUNAKAN SOFTWARE HEC-RAS AKIBAT LUAPAN SUNGAI BENGAWAN SOLO DI KABUPATEN BOJONEGORO
ABSTRAK
Sungai Bengawan Solo memiliki luas ±16.100 km2
dan panjang ±660 km. Dengan
kondisi curah hujan yang semakin tinggi dan semakin tidak teratur membuat
ketinggian sungai Bengawan Solo semakin tinggi. Oleh karena itu, dengan
memanfaatkan kemajuan teknologi, teknik pemodelan wilayah banjir dapat
diterapkan pada perangkat lunak HEC-RAS sebagai upaya mitigasi bencana banjir.
Metode penelitian yang digunakan adalah dengan menghitung debit banjir
menggunakan metode Hydrograph Satuan Sintetik (HSS) Nakayasu. Kemudian
dilanjutkan dengan analisa hidrolika dalam software HEC-RAS. Hasil debit banjir
yang diperoleh dalam rencana kala ulang Q100 tahun adalah sebesar 11570,98
m3
/detik. Berdasarkan nilai debit banjir Q100 tahun, penampang existing sungai
tidak mampu menahan debit yang mengalir. Dari hasil analisa tersebut, metode
penanggulangan yang dipilih adalah metode struktural berupa normalisasi bentuk
sungai.
Kata Kunci: Banjir, Bengawan Solo, Hydrologic Engineering Center (HEC-RAS),
Hydrograph Satuan Sintetik (HSS) Nakayasu, Normalisasi.
| S01-15401 | S01-15401 SAR 2025 | Koleksi Skripsi | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain