Sarana Taman wisata Arung Jeram di Kabupaten Probolinggo
ABSTRAK
Kerusakan alam yang disebabkan oleh manusia pada perkembangannya mengalami krisis yang semakin parah. Kerusakan alam yang terjadi merupakan gambaran akan ketidak sadaran manusia akan pentingnya alam bagi kehidupan. Salah satu jalan penyelesaiannya adalah memanfaatkan lingkungan sebagai sarana wisata dengan metode pengenalan alam “Learning by doing“. Dengan adanya metode ini maka diharapkan manusia tersebut bisa berinteraksi langsung dengan alam. Olah raga alam merupakan salah satu cara optimal bagi manusia untuk bisa langsung berinteraksi dengan alam. Arung Jeram merupakan salah satu contoh dari olah raga yang langsung berinteraksi dengan alam. Pemilihan lokasi wisata merupakan hal yang paling penting untuk dapat melakukan olah raga ini. Keterbatasan sarana penunjang merupakan hal yang sering terjadi pada lokasi lokasi olah raga yang menggunakan media sungai beraliran deras ini. Hal ini yang mendasari lahirnya Sarana Wisata Arung Jeram di kabupaten Probolinggo sebagai fasilitas penunjang yang dalam perancangannya menggunakan konsep adaptif terhadap lingkungan. Pemilihan tema arsitektur berwawasan lingkungan merupakan suatu penyelesaian terhadap tuntutan dasar dari rancangan bangunan yang adaptif terhadap lingkungan.
S04-481 | 48 | Koleksi Skripsi | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain