Kajian ukuran dan jumlah ferry yang ideal untuk melayani transportasi penumpang pada penyeberangan Ujung Kamal
ABSTRAK
Perkembangan dunia maritim dewasa ini amatsangat pesat sekalihal ini ditandai bahwa kebutuhan transportasi laut yang semakin meningkat. Kondisi ini menuntut sarana transportasi antar pulau di Indonesia maka diperlukan beberapa kapal penyeberangan atau Kapal Ferry. Banyaknyajumlah Kapal Ferry yang beroperasi tidak sebanding dengan meningkatnya jumlah arus penumpang, barang dan kendaraan yang bersifat musiman. Hal ini menyebabkan Kapal Ferry lebih sering beroperasi dibawah kapasitas yang dimiliki, sehingga tidak menutupi kemungkinan produktivitas setiap kapal menjadi lebih rendah.
Berdasarkan pada perhitungan didapatkan pada prediksi tahun 2010, jumlah penumpang 33.826.720 orang, jumlah kendaraan Roda Empat 1.027.049,5 buah, jumlah kendaraan Roda Dua 3.573.841 buah, jumlah barang 3.418.132,5 koli dan berdasarkan penumpang jumlah Kapal Ferry yang ideal untuk tahun 2010 masingmasing class, Tongkol class 6 kapal, Banyumas class 9 kapal, Satya Dharma class 8 kapal. Dan jumlah kendaraan Roda Empat Tongkol class 3 kapal, Banyumas class 2 kapal, Satya Dharma class 2 kapal. Dan berdasarkan frekwensi kedatangan Kapal tahun 2010 adalah berdasarkan data kapasitas penumpang, Tongkol class 7 menit, Banyumas class 10 menit, Satya Dharma class 13 menit dan kendaraan Roda Empat, Tongkol class 4 menit, Banyumas class 6 menit, 14 menit.
Kata Kunci : Transportasi, Produktivitas, Kapal Ferry
S05-171 | 17 | Koleksi Skripsi | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain