Analisa kinerja perusahaan dengan menggunakan metode balanced scorecard di PT. Tiga Mega Perkasa
SARI
Dalam menghadapi persaingan yang ketat di era globalisasi, setiap perusahaan harus mampu bersaing menghadapi tantangan untuk meningkatkan kapabilitas dari perusahaan perlu dilakukan perbaikan-perbaikan secara kontinyu terhadap sistem organisasi. Sistem pengukuran kinerja dibentuk dalam upaya mempermudah dalam mengidentifikasi dan memonitoring ukuran–ukuran performasi sehingga dapat mencapai target yang diharapkan.
Balance scorecardmerupakan salah satu metode pengukuran kinerja yang mampu menterjemahkan visi, misi dan strategi perusahaan kedalam ukuranukuran performasi secara lengkap dalam tiap perspektif yang dibentuk. Metode ini mampu menyeimbangkan antara pengukuran finansial dan non finansial, dimana pengukuran non finansial akan berpengaruh pada perkembangan internal organisasi. Dalam tulisan ini penulis akan berusaha melakukan penerapan BSC untuk melakukan pengukuran kinerja secara seimbang. Perancangan mengidentifikasikan 18 KPI yang merupakan indikator untuk mengukur kinerja tiap perspektif. Hasil pengukuran kinerja perusahaan secara keseluruhan pada seluruh perspektif mengalami peningkatan. Pada tahun 2003 nilai total indeks sebesar 2.21, untuk tahun 2004 pada seluruh perspektif sebesar 2.09. Sedangkan untuk tahun 2005 sebesar 2.59. Hal ini menunjukkan kinerja dari PT. Tiga Mega Perkasa (TMP) cukup baik.
Kata kunci : Sistem pengukuran kinerja
S07-1211 | 121 | Koleksi Skripsi | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain