Uji komparatis antara ekstraksi kulit udang (chitosan) dengan koagulan tawas (al2 so4)3) sebagai koagulan dalam proses kagulasi-Flakulasi pengolahan air minum
ABSTRAK
Chitosan merupakan senyawa turunan dari khitin yang dapat diperoleh dari proses ekstraksi dari limbah udang yang telah melalui proses “cold storage”. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui kemampuan chitosan sebagai koagulan jika dibandingkan dengan koagulan tawas. Dari hasil penelitian didapatkan efektifitas penurunan kekeruhan untuk koagulan tawas 97,6 %, penurunan TSS sebesar 88,7 %, dan PV sebesar 84,3 %. Dengan konsentrasi dosis tawas sebesar 180 mg/l. Sedangkan pada chitosan didapatkan hasil efektifitas penurunan kekeruhan sebesar 87,5 %, penurunan TSS sebesar 86,7 %, dan penurunan PV sebesar 57,9 %. Dengan dosis chitosan sebesar 200 mg/l. Partikel flok yang dihasilkan oleh chitosan mempunyai waktu pengendapan yang relatif lama yaitu lebih dari 60 menit.
Kata kunci : chitosan, tawas, koagulasi, flokulasi, air minum
S09-301 | 30 | Koleksi Skripsi | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain