Vermikomposting Sampah Organik Pasar Mangga Dua Surabaya
ABSTRAK
Sampah organik pasar dapat dikurangi volumenya salah satunya dengan mendaur ulang sampah organik contohnya memanfaatkan sampah organik sebagai kompos. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan komposisi campuran yang optimal apabila sampah organik di campur dengan daun kering, kompos jadi, cacing tanah, MOL dan komposisi yang tanpa penambahan MOL. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode vermikomposting dengan menggunakan sampah organik pasar, daun kering, kompos jadi dan MOL yang digunakan sebagai media atau komposisi pengomposan selama 32 hari. Parameter yang di analisa yang diukur tiap 2 hari sekali yaitu pH, suhu, dan kadar air kemudian diakhir parameter yang diukur adalah C, N, P dan rasio C/N. Cacing yang digunakan dalam penelitian pada metode vermikomposting adalah cacing tanah lokal. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 3 reaktor pengomposan yang di hasilkan merupakan kompos terbaik yang optimal terdapat pada reaktor 1 terdapat pada komposisi (sampah organik 700 gram, kompos jadi 650 gram, cacing tanah 50 gram), merupakan campuran terbaik karena memiliki unsur hara yang paling tinggi. Dengan kandungan N sebesar 6,72 ; kandungan P sebesar 0,72. Rasio C/N terbaik terdapat pada reaktor 2 yaitu 10,05. Setelah melakukan penelitian dengan menggunakan sampah organik pasar maka dapat dikatakan bahwa sampah organik bisa diolah sebagai kompos. Suhu , pH, dan kadar air yang diukur selama proses pengomposan menunjukkan kondisi yang relatif sama, tidak mengalami penurunan dan kenaikan yang drastis (mencolok). Parameter C, N, P dan rasio C/N pada akhir pengomposan memiliki nilai yang sudah sesuai dengan standar kualitas kompos. Ini menunjukkan bahwa kompos sudah matang.
S09-1091 | 109 | Koleksi Skripsi | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain