Perencanaan Teknis Sistem Pengangkutan Bijih Menggunakan Belt Conveyor pada Tambang Emas Tumpang Pitu Oleh PT. Bumi Susksesindo di Desa Sumberagung Kecamatan Pesanggaran Kabupaten Banyuwangi Provinsi Jawa Timur
ABSTRAKSI
Semen merupakan bahan perekat yang digunakan untuk membangun bangunan, jembatan dan lain – lain, yang merupakan infrakstutur yang vital, PT. Semen Gresik (persero), Tbk adalah sebuah perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bergerak di industri semen, untuk menyediakan bahan baku untuk pengolahan PT. Semen Gresik melakukan penambangan batugamping, yang dilaksanakan oleh PT. United Tractor Semen Gresik (PT. UTSG) yang merupakan perusahaan yang bergerak di bidang penambangan, Unit peremuk dan unit pencampuran (MIX) terdiri dari 4 unit yaitu Unit Crusher Tuban I, Unit Crusher Tuban II, Unit Crusher Tuban III dan Unit Crusher Tuban IV. Target produksi mixpille sebesar 1.397,02 ton/jam, sedangkan kemampuan produksi yang ada pada saat ini pada Unit Crusher Tuban I hanya sebesar 1.130 ton/jam maka perusahaan melakukan kajian dan evaluasi guna mengoptimalkan alat-alat produksi guna mencapai target yang sudah ditentukan. Dari data pengamatan dan hasil perhitungan dalam pembuatan mixpille diperoleh suplay Batu Gamping yang diumpankan untuk membuat mixpille adalah sebesar 900 ton/jam oleh Dump Truck (DT) Scania P124 CB ke dalam Wobbler Feeder dengan produk sebesar 540 ton/jam dengan produktivitas sebesar 78,42 % dan Hammer Crusher dengan produk yang dihasilkan sebesar 360 ton/jam produktivitasnya sebesar 51,4 % dengan hasil produksi dari batu gamping yang dihasilkan sebesar 900 ton/jam dan untuk tanah liat berkisar 261 ton/jam dan diumpangkan oleh Wheel Loader Catterpilar 980H, hasil produksi yang diremukkan dari Clay Cutter sebesar 230 ton/jam dengan produktivitasnya sebesar 65,71 %, tidak dapat mencapai target produksi karena hal ini disebabkan karena sering terjadi kerusakan pada unit Hammer Crusher sehingga menyebabkan meningkatnya waktu hambatan dan perbaikan maka menyebabkan turunnya waktu produksi. Evaluasi terhadap produktivitas crusher dilakukan dengan menggunakan perhitungan produktivitas, ketersedian alat dan overall effectiveness equipment (OEE) pada Hammer Crusher, Wobbler Feeder dan Clay Cutter.
Kata Kunci : Evaluasi, Produktivitas Dan Crusher
S11-1311 | 131 | Koleksi Skripsi | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain