Eksplorasi semi detail dan potensi Batubara di Desa Pemusiran Kecamatan Mandiengin Kabupaten Sarolangun, Propinsi Jambi
ABSTRAK
Secara administratif pemerintahan daerah penelitian terletak di Desa Pemusiran, Kecamatan Mandiangin, Kabupaten Sarolangun, Propinsi Jambi. Sedangkan secara geografis daerah penelitian terletak pada koordinat 102o 53’ 30” – 102o 58’ 15” Bujur Timur dan 02o 07’ 00” – 02o 12’ 00” Lintang Selatan. Peta yang di gunakan adalah peta regional kabupaten Sarolangun dengan skala 1: 250.000. Luas daerah penelitian adalah 9 km x 6 km, masih berupa hutan lebat yang menghasilkan pohon karet untuk di ekspor dan juga sebagai mata pencaharian mereka di antara berbagai jenis binatang terdapat babi, rusa, beruang dan lain – lain. Metode yang di gunakan adalah melakukan pengamatan langsung pada singkapan batubara untuk menetukan test pit baik pada up dip maupun down dip dengan berjalan kaki. Geomorfologi daerah penelitian hampir lebih kurang 80 % tersusun oleh pasir dan lempung yang membentuk morfologi pegunungan bergelombang. Potensi geologi pada daerah penelitian adalah batubara, di mana batubara merupakan batuan karbonan yang terbentuk oleh akumulasi sisa – sisa tanaman bersama hasil dekomposisinya yang terawetkan dalam lapisan sedimen dan menjadi kaya unsur karbon dengan adanya proses diagenesa. Secara garis besar kegunaan batubara adalah alternatif utama pengganti bahan bakar minyak terutama untuk ketenaga listrikan, sehubungan dengan meningkatnya kebutuhan listrik untuk industri dan rumah tangga dikarenakan peningkatan jumlah penduduk.
Kata Kunci : Potensi Batubara, proses diagenesa.
S12-021 | 2 | Koleksi Skripsi | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain