EKSPERIMEN PENGARUH FILLER SERBUK BATU KAPUR TERHADAP STABILITAS BETON ASPAL
ABSTRAK
AC-BC merupakan salah satu bagian dari lapis perkerasan yang berfungsi sebagai lapis antara yang menahan beban maksimum akibat beban lalu lintas. Secara umum bahan perkerasan campuran AC-BC terdiri dari agregat kasar, agregat halus, bahan pengisi (filler) dan aspal. Pemecahan agregat dengan menggunakan mesin pemecah (stone crusher) menghasilkan filler sebagai hasil sampingan tidak seimbang dengan jumlah kebutuhan campuran yang dibutuhkan. Oleh karena itu dicoba untuk mencari solusi dengan menggunakan batu kapur. Tujuan dan manfaat dari penelitian ini adalah mengetahui karakteristik campuran AC-BC dengan penggunaan batu kapur sebagai filler serta dengan diketahuinya karakteristiknya akan membuka wawasan tentang penggunaan batu kapur yang selama ini sebagian besar hanya digunakan sebagai bahan lapis pondasi dalam suatu konstruksi jalan. Aspal yang digunakan adalah aspal pen 60/70, dengan variasi kadar filler 0,0%, 5,0% dan 7% serta divariasikan juga dengan suhu pada waktu pencampuran yaitu pada suhu 140°, 145°, dan 150°. Berdasarkan dari data penelitian maka didapat data stabilitas yang paling tinggi yaitu pada penetrasi campuran kadar filler 7% dengan suhu pencampuran 140° yang dimana dapat menghasilkan nilai rata-rata 1039,01 . Bila dibandingkan dengan spesifikasi campuran beraspal panas maka batu kapur dapat digunakan sebagai alternatif bahan pengisi (filler) dalam campuran AC-BC
Kata kunci : Experimen Faktorial, Serbuk Bata Kapur, Campuran Aspal Beton, Marshall Test.
S01-4731 | 473 | Koleksi Skripsi | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain