STABILISASI TANAH PLASTISITAS TINGGI DENGAN PENAMBAHAN ABU AMPAS TEBU
ABSTRAK
Tanah lempung merupakan material berbutir halus yang mempunyai daya dukung rendah dan sensitif terhadap kadar air. Sehingga sangat rentan terjadi kerusakan terhadap bangunan diatasnya, seperti tanah di daerah Kebraon.
Metode perbaikan yang digunakan dalam penelitian ini adalah mencampur tanah asli dengan bahan stabilisasi berupa abu ampas tebu. Konsentrasi campurannya 5%, 10%, 15%, 20%, dan 30%. Untuk pengujian fisis dan mekanis meliputi uji Atterberg Limit, uji pemadatan, uji tekan bebas, uji geser langsung, uji pengembangan, dan uji CBR Laboratorium.
Hasil uji menunjukkan nilai batas cair menurun dari 50% pada tanah asli menjadi 48% pada penambahan 15% abu ampas tebu tetapi meningkat menjadi 62% pada penambahan 30% abu ampas tebu dari tanah asli, nilai indeks plastisitas menurun dari 21.92% dari tanah asli menjadi 15.64% pada penambahan 30% abu ampas tebu. Hasil uji pemadatan menunjukkan nilai
S01-5071 | 507 | Koleksi Skripsi | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain