PENGELOLAAN SAMPAH PASAR INDUK OSOWILANGUN SURABAYA
ABSTRAK
Pengelolaan sampah di PIOS menyisakan permasalahan seperti tempat sampah
overload, terdapat sampah yang tidak ditampung dalam tempat sampah,
pengolahan sampah organik belum optimal, pembakaran sampah yang
menimbulkan polusi udara berbahaya bagi manusia dan lingkungan. Tujuan
penelitian ini adalah menganalisis pengelolaan sampah di PIOS.
Penelitian ini merupakan penelitian cross sectional, yaitu variable penelitian
diukur sekaligus hanya pada waktu tertentu. Variabel penelitian meliputi
timbulan sampah, densitas sampah, jenis sampah, pemilahan sampah, pewadahan
sampah, pengumpulan sampah, pengangkutan sampah, dan pengolahan sampah.
Variabel penelitian dikumpulkan melalui pengukuran, wawancara dan observasi.
Rata-rata timbulan sampah di TPS PIOS sebesar 7.725,62 kg/hari. Densitas
sampah PIOS berkisar 328–339 kg/m
3
. Sampah PIOS didominasi sampah organik
(90,8%). Kegiatan pemilahan sampah dilakukan oleh 3% pedagang buah dan 24%
pedagang sayur. Wadah sampah di PIOS masih kurang dibandingkan volume
sampah yang dibuang ke TPA. Kegiatan pengumpulan sampah dapat
mengumpulkan semua sampah di lapak pedagang. Pengangkutan sampah ke TPA
Benowo dilakukan 2–3 kali/hari menggunakan container arm roll. Pengolahan
sampah meliputi penggilingan terhadap sampah buah dan sayur sedangkan botol
plastik, cangkir plastik dan kaleng minuman dijual ke pengepul.
Kegiatan pemilahan sampah perlu dilakukan di lapak pedagang untuk
memudahkan proses pengolahan sampah, pengolahan sampah dapat ditingkatkan
melalui mengolah sampah menjadi pupuk cair, kompos, pakan ternak, barang
yang memiliki nilai guna, seperti wadah sampah di lapak pedagang, dan menjual
sampah ke pengepul.
Kata Kunci : Pengelolaan Sampah, Pasar Induk Osowilangun Surabaya
S09-1691 | 169 | Koleksi Skripsi | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain