PEMETAAN GEOLOGI DAN ZONASI SEBARAN BATUAN TRASS KECAMATAN NGEBEL.KABUPATEN PONOROGO PROVINSI JAWA TIMUR
ABSTRAK
Indonesia memilik banyak gunung api. Kecamatan Ngebel, Kabupaten Ponorogo,
Propinsi Jawa Timur merupakan salah satu daerah di Indonesia yang dipengaruhi
oleh aktivitas gunung api. Salah satu potensi di daerah ini adalah trass. Trass yang
terbentuk di daerah ini berasal dari material piroklastik hasil letusan gunung api
yaitu Tuff yang kemudian tertransportasi oleh angin, terendapkan dicekungan dan
mengalami pelapukan
Kondisi morfometri agak miring hingga curam, dengan kelas lereng 2 – 30 %,
serta litologi yang didominasi oleh material piroklastik hasil letusan gunung api,
menyebabkan daerah ini sangat kaya akan kandungan Trass.
Hal ini yang melatarbelakangi peneliti melakukan pemetaan geologi dan zonasi
sebaran Trass pada Kecamatan Ngebel, Kabupaten Ponorogo, Provinsi Jawa
Timur.
Dalam menentukan zonasi sebaran Trass, penulis melakukan pemetaan geologi
untuk mengetahui lokasi – lokasi terdapatnya Trass, melakukan perhitungan
ketebalan rata – rata dari lokasi – lokasi tersebut, dan kemudian menghitung luas,
volume, serta tonase potensi Trass dengan menggunakan metode Cross Section
atau dapat disebut penampang melintang.
Potensi batuan trass yang ada di daerah pemetaan, berada pada Desa Kemiri, Desa
Suluk, Desa Ngelayang, Desa Ngrogung, Desa Wates, Desa Kesugihan, Desa
Pomahan, Desa Plunturan, Desa Sahang, Desa Wagir Lor, Desa Gondowido, Desa
Talun, dan Desa Wayang. Secara kualitatif, batuan trass pada daerah pemetaan
cukup baik. Terbukti dengan kandungan Mineral Plagioklas sebesar 65% dan
Mineral Lempung sebesar 15%. Secara kuantitatif, potensi batuan trass pada derah
pemetaan, mencapai luas kurang lebih 27,55 km2, ketebalan rata – rata 14 m,
berat jenis 0,0024 t/m
3
, dan tonase 925.881,6 MT.
Kata Kunci : Peta, Ngebel, Trass, Cross Section
S12-881 | 88 | Koleksi Skripsi | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain