Perencanaan sistem pengkondisian udara gedung divisi teknologi PT. PAL Indonesia
ABSTRAK
Sistem pengkondisian udara yang ada di gedung Divisi Teknologi PT PAL Indonesia dirancang sebelum beban pendinginan diketahui. Sehingga tidak jarang kemampuan pendinginan yang dimiliki oleh mesin kurang besar. Kurangnya kemampuan untuk mendinginkan akan mengakibatkan kondisi udara lingkungan tidak nyaman atau kemampuan pendinginan yang terlalu besar akan mengakibatkan pemborosan energi.
Oleh karena itu pada penelitian ini bertujuan untuk merancang sebuah sistem pengkondisian udara yang sesuai dengan beban pendinginan sehingga akan didapatkan kondisi pendinginan yang optimal. Perencanaan ini didasarkan pada beban puncak yang terjadi yaitu ketika ruangan memiliki beban paling tinggi pada pukul 11.00-14.00 saat posisi matahari tepat diatas gedung dan keadaan peralatan elaktronik yang sudah panas karena lama penggunaannya.
Data yang digunakan dalam perencanaan ini hampir semua merupakan data primer yang dipetik langsung dari obyek perencanaan berdasarkan dari harga-harga empiris yang umum dipakai dalam analisa perencanaan yang dipergunakan untuk memilih unit yang didasarkan saluran udara yang dirancang berukuran sebesar yaitu Duct Area-40,4 ft2 dan duct size = 19,685 inch x 11,811 inch dengan diameter equivalent = 16 inch. Perhitungan beban pendinginan lantai 1 diperoleh 581373,6 BTU/hr sedangkan beban pendinginan lantai 2 diperoleh 626251,321 BTU/hr. Unit yang disarankan dipakai adalah Air Handling Unit (AHU) atau yang setara dengan kondisi produk dan pasaran.
Kata kunci : Pengkondisian udara, beban puncak, beban pendinginan, Duct Area, Air Handling Unit(AHU)
S02-4491 | 449 | Koleksi Skripsi | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain