PERPUSTAKAAN ITATS

  • Informasi
  • Berita
  • Bantuan
  • Pustakawan
  • Pengunjung
  • Masuk Pustakawan
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Arab Bahasa Bengal Bahasa Brazil Portugis Bahasa Inggris Bahasa Spanyol Bahasa Jerman Bahasa Indonesia Bahasa Jepang Bahasa Melayu Bahasa Persia Bahasa Rusia Bahasa Thailand Bahasa Turki Bahasa Urdu

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

{{tmpObj[k].text}}
No image available for this title

TEKS

ANALISIS KUALITAS BATUGAMPING SEBAGAI BAHAN BAKU SEMEN PORTLAND DI DESA SOLOKURO DAN SEKITARNYA, KECAMATAN SOLOKURO, KABUPATEN LAMONGAN, PROVINSI JAWA TIMUR

CRISTOFER PARORAK - Nama Orang;

ABSTRAK
Batugamping pada daerah Solokuro dan sekitarnya tersebar cukup luas dan
memiliki bentuk yang jelas dan resisten terhadap erosi sehingga dapat terlihat dengan
jelas, berupa bukit batugamping seperti bukit Sukowati dan juga tersingkap dengan jelas
pada daerah pemukiman dan persawahan warga setempat. Jumlah batugamping yang
banyak memiliki potensi untuk dijadikan sebagai bahan tambang industri terutama
industri semen Portland yang memiliki bahan utama yaitu batugamping. Dengan
demikian pemanfaatan batugamping pada daerah Solokuro dan sekitarnya lebih
maksimal.
Metode yang digunakan dalam melakukan penelitian ini adalah dengan melakukan
pemetaan geologi permukaan, dan analisis X-Ray Flourescene (XRF). Pemetaan geologi
permukaan dilakukan untuk mengetahui kondisi geologi pada daerah penelitian,
sedangkan analisis X-Ray Flourescene (XRF) dilakukan untuk mengetahui kandungan
kimia batugamping.
Kondisi geomorfologi pada daerah penelitian berupa satuan Dataran Denudasional
dan satuan Lereng Karst Denudasional, terdiri atas 3 satuan batuan berupa satuan
batulempung karbonatan, satuan batugamping terumbu, dan satuan batugamping klastik
yang terbentuk pada daerah Neritik pada Kala Eosen hingga Pliosen. Struktur yang
berkembang pada daerah penelitian berupa perlipatan dan kekar dengan arah tegasan
utama berarah utara-selatan. Batugamping pada daerah penelitian memiliki kandungan
CaO yang berkisar 90,77 % hingga 96,98% yang melebihi kadar maksimum CaO yang
dianjurkan yaitu 67% (Tjokrodimuljo, 1996). Kandungan CaO yang terlalu tinggi
menyebabkan semen yang akan dihasilkan menjadi mudah pecah. Secara umum
batugamping pada daerah penelitian tidak cocok digunakan sebagai bahan baku semen
Portland.
Kata Kunci : Semen Portland, X-Ray Flourescene, Solokuro, Batugamping.


Ketersediaan
S12-1561S12-1561 PAR 2019Koleksi SkripsiTersedia
Informasi Detail
Judul Seri
-
No. Panggil
S12-1561 PAR 2019
Penerbit
Surabaya : ITATS., 2019
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
NONE
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subjek
Semen Portland
Batugamping, Quarry, Pemboran, Produksi
Solokuro
X-Ray Flourescene
Info Detail Spesifik
NPM : 12.2014.1.00244 Nilai : A
Pernyataan Tanggungjawab
Pembimbing : Sapto Heru Yuwanto, S.Si, M.T.
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
  • ABSTRACT ENGLISH, ABSTRAK INDONESIA
Komentar

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar

PERPUSTAKAAN ITATS
  • Informasi
  • Layanan
  • Pustakawan
  • Area Anggota

Tentang Kami

Perpustakaan pusat ITATS pada tahun akademik 2003/2004 tercatat memiliki koleksi buku sebanyak 19.165 judul atau 38.043 eksemplar. Koleksi terdiri dari buku teks, referensi, tugas mahasiswa (skripsi, kerja praktik, dan lain-lain), serta terbitan berkala (majalah, surat kabar, dan jurnal ilmiah).

Cari

masukkan satu atau lebih kata kunci dari judul, pengarang, atau subjek

Donasi untuk SLiMS Kontribusi untuk SLiMS?

© 2023 — Senayan Developer Community

Ditenagai oleh SLiMS
Pilih subjek yang menarik bagi Anda
  • Karya Umum
  • Filsafat
  • Agama
  • Ilmu-ilmu Sosial
  • Bahasa
  • Ilmu-ilmu Murni
  • Ilmu-ilmu Terapan
  • Kesenian, Hiburan, dan Olahraga
  • Kesusastraan
  • Geografi dan Sejarah
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Pencarian Spesifik