TEXT
PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG APARTEMEN 10 LANTAI DENGAN MENGGUNAKAN BETON BERTULANG DAN SISTEM RANGKA PEMIKUL MOMEN KHUSUS (SRPMK)
Abstrak
Kota Surabaya menghadapi tantangan keterbatasan lahan akibat urbanisasi yang pesat, sehingga apartemen menjadi solusi hunian yang praktis dan efisien. Penelitian ini bertujuan untuk merancang struktur gedung apartemen 10 lantai dengan menggunakan beton bertulang sebagai bahan utama konstruksi dan menerapkan Sistem Rangka Pemikul Momen Khusus (SRPMK) yang dirancang khusus untuk wilayah dengan risiko gempa tinggi, seperti Surabaya yang termasuk dalam kategori desain seismik D. Metode SRPMK dipilih karena mampu memberikan ketangguhan dan kekakuan yang dibutuhkan untuk menahan beban lateral gempa serta memastikan keamanan penghuni. Penelitian ini mencakup perencanaan dimensi elemen struktur utama seperti pelat, balok, dan kolom dengan mengacu pada standar nasional, yaitu SNI 2847:2019, SNI 1726:2019, dan SNI 1727:2020. Analisis beban meliputi beban hidup, beban mati, dan beban gempa dilakukan untuk memodelkan struktur menggunakan perangkat lunak SAP2000. Analisis ini juga mencakup pengendalian gaya geser, simpangan antar lantai, ketidakberaturan struktur, serta evaluasi perilaku elemen struktural untuk memastikan bahwa gedung dirancang sesuai dengan persyaratan keselamatan struktural. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dengan dimensi pelat, balok, dan kolom yang direncanakan, struktur gedung apartemen 10 lantai mampu menahan beban yang bekerja secara aman. Penerapan metode SRPMK terbukti meningkatkan stabilitas struktur terhadap beban lateral, menjadikannya solusi yang efektif untuk kawasan dengan risiko gempa tinggi. Selain itu, perencanaan ini diharapkan dapat berkontribusi pada pembangunan perkotaan berkelanjutan di Surabaya, menyediakan hunian yang aman, nyaman, dan efisien.
Kata kunci: Perencanaan Struktur, Beton Bertulang, Sistem Rangka Pemikul Momen Khusus Momen (SRPMK), Analisis Gempa.
S01-14921 | S01-14921 EFF 2025 | Koleksi Skripsi | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain