PERPUSTAKAAN ITATS

  • Informasi
  • Berita
  • Bantuan
  • Pustakawan
  • Pengunjung
  • Masuk Pustakawan
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Arab Bahasa Bengal Bahasa Brazil Portugis Bahasa Inggris Bahasa Spanyol Bahasa Jerman Bahasa Indonesia Bahasa Jepang Bahasa Melayu Bahasa Persia Bahasa Rusia Bahasa Thailand Bahasa Turki Bahasa Urdu

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

{{tmpObj[k].text}}
No image available for this title

Perencanaan dan Perancangan Sekolah Seminari Tinggi di Malang Tema : Arsitektur berwawasan lingkungan

Robert Eduard Saragih - Nama Orang;

ABSTRAK
Sekolah Seminari Tinggi di Malang merupakan sebuah sarana pendidikan yang diperuntunkan khusus bagi kaum pria yang beragama katolik, yang mana nantinya para siswa di didik atau menjadi seorang imam atau pada agama katolik sering disebut pastor. Maksud dan tujuan didirikan Sekolah Seminari Tinggiini adalah menghadirkan sebuah Sekolah Seminari Tinggi yang memiliki ciri-ciri yang dapat dikenal oleh masyarakat dikota tersebut, ciri-ciri tersebut dilihat dari rancanganSekolah Seminari Tinggi. Tema dari rancangan Sekolah Seminari Tinggi ini dalah arsitektur berwawasan lingkungn, maksud dari pengambilan tema ini yaitu bagaimana semaksimalkan lingkungan yang ada pada lahan tersebut, disamping itu supaya tidakmerusak lingkungan. Jika ingin membangun sebuah bangunan haruslah mempunyai lahan. Lokasi yang dipilih yaitu di Malang Jalan. Rajabasa No 2, Kelurahan Karang Besuki, Kecamatan Sukun. Luas lahannya 260 x 100 m atau 2,6 Ha. Jadi sangat cocokdi pakai untuk sebuah komonitas. Selain juga diadakan analisa tapak untuk mengetahui kelebihan dan kekurangan tapak. Bentuk tapak
dilokasi yang dipilih ini berkontur, jadi kontur ini dapat dimanfaatkan untuk memperintah site. Konsep Makro yaitu adaptasi maksudnya bagaimana merancang bangunan yang sesuai dengan lingkungan setempat.
Konsep Mikro terdiri dari tiga konsep :
1. Konsep Mikro bentuk : identitas
Mengambil ciri-ciri dari Gereja katolik pada umumnya.
2. Konsep Mikro ruang : formal religi
Ruangan dibuat sesuai dengan aktivitasnya dan menampilkan suasana kekatolikannya.
3. Konsep Mikro tatanan lahan : menyebar dan adaptasi disesuaikan dengan bentuk site dan
massa ditata secara menyebar.
Pendekatan rancangan bangunan diambil dari filosofi agama katolik. Pada bentuk mengambil bentuk dari segitiga dan bujursangkar filosofinya ”kesederhanaan dan terarah atau tujuan”, ruang filosofinya ”ke agungan” bagaimana manusia terasa kecil berada didalam ruang dan tatanan lahan filosofinya ”penyebaran ajaran yang dilakukan oleh Tuhan”.


Ketersediaan
S04-0717Koleksi SkripsiTersedia
Informasi Detail
Judul Seri
-
No. Panggil
7
Penerbit
Surabaya : ITATS., 2006
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
NONE
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subjek
Sekolah
Info Detail Spesifik
NPM : O4.1999.1.01708 NILAI : -
Pernyataan Tanggungjawab
Pembimbing : M. Koderi HW.ST,MT
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
  • ABSTRAK & ABSTRACT
Komentar

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar

PERPUSTAKAAN ITATS
  • Informasi
  • Layanan
  • Pustakawan
  • Area Anggota

Tentang Kami

Perpustakaan pusat ITATS pada tahun akademik 2003/2004 tercatat memiliki koleksi buku sebanyak 19.165 judul atau 38.043 eksemplar. Koleksi terdiri dari buku teks, referensi, tugas mahasiswa (skripsi, kerja praktik, dan lain-lain), serta terbitan berkala (majalah, surat kabar, dan jurnal ilmiah).

Cari

masukkan satu atau lebih kata kunci dari judul, pengarang, atau subjek

Donasi untuk SLiMS Kontribusi untuk SLiMS?

© 2023 — Senayan Developer Community

Ditenagai oleh SLiMS
Pilih subjek yang menarik bagi Anda
  • Karya Umum
  • Filsafat
  • Agama
  • Ilmu-ilmu Sosial
  • Bahasa
  • Ilmu-ilmu Murni
  • Ilmu-ilmu Terapan
  • Kesenian, Hiburan, dan Olahraga
  • Kesusastraan
  • Geografi dan Sejarah
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Pencarian Spesifik