PERPUSTAKAAN ITATS

  • Informasi
  • Berita
  • Bantuan
  • Pustakawan
  • Pengunjung
  • Masuk Pustakawan
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Arab Bahasa Bengal Bahasa Brazil Portugis Bahasa Inggris Bahasa Spanyol Bahasa Jerman Bahasa Indonesia Bahasa Jepang Bahasa Melayu Bahasa Persia Bahasa Rusia Bahasa Thailand Bahasa Turki Bahasa Urdu

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

{{tmpObj[k].text}}
No image available for this title

Penelitian Batubara Pengokas di Kalimantan Timur

Yudho dwi galih cahyono - Nama Orang;

INTISARI

Indonesia merupakan salah satu pengguna kokas dalam jumlah yang besar, baik untuk kebutuhan pelebuhan logam metalurgi maupun pengecoran logam non ferro. Dengan demikian, peranan kokas dalam pembangunan nasional khususnya dalam bidang industri, baik industri besar maupun industri kecil dan menengah menjadi sangat penting. Berawal dari kebutuhan kokas yang sangat tinggi tersebut maka diperlukan penelitian tentang potensi batubara pengokas (coking coal) di Indinesia, agar pemanfaatan batubara bisa lebih maksimal. Dalam penelitian ini digunakan sampel batubara dari Kalimantan Timur. Metode penelitian menggunakan beberapa analisa, antara lain analisa proksimat, nilai kalor, FSI, dan petrografi. Dari analisa tersebut didapat hasil analisa antara lain : nilai 6.500 – 8.000 Kkal/Kg, reflektansi vitrinit 0,7 – 1,6 %, vitrinit 80 – 96%, liptinit 0 – 8%, inertinit 1 – 10 %, FSI 1 – 3. Walaupun dari hasil penelitian diketahui bahwa batubara yang ada memiliki peringkat yang sesuai dengan batubara pengokas yaitu dengan kandungan air berkisar antara 1,72 – 2,21%, kadar abu 5,15 – 9,8%, kadar zat terbang 26,35 – 43,39% dan nilai kalor di atas 7.000 Kkal/Kg (adb) yang menunjukkan bahwa batubara ini berada pada peringkat high volatile sub bituminous, namun dengan kandungan vitrinit dan inertinit yang masing-masing berkisar 80 – 96% dan 1 – 10% serta nilai FSI 1 – 3, maka diketahui bahwa batubara Kalimantan Timur hanya merupakan batubara pengokas bermutu rendah. Batubara Kalimantan Timur tetap bisa digunakan sebagai bahan baku pembuatan kokas dengan mutu yang baik menggunakan metode mencampur (blending). Dengan syarat batubara yang akan dicampur dg batubara Kalimantan Timur memiliki kandungan inertinit 25 – 45% dan FSI kurang lebih 6.

Kata kunci : Batubara, batubara pengokas, petrografi, proksimat


Ketersediaan
S11-1301130Koleksi SkripsiTersedia
Informasi Detail
Judul Seri
-
No. Panggil
130
Penerbit
Surabaya : ITATS., 2014
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
NONE
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subjek
Batubara
batubara pengokas
proksimat
Petrografi
Info Detail Spesifik
NPM: 11.2013.1.90034 Nilai: A
Pernyataan Tanggungjawab
Pembimbing : Prof. Dr. Bukin daulay M,Sc
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
  • ABSTRAK
  • ABSTRACT
Komentar

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar

PERPUSTAKAAN ITATS
  • Informasi
  • Layanan
  • Pustakawan
  • Area Anggota

Tentang Kami

Perpustakaan pusat ITATS pada tahun akademik 2003/2004 tercatat memiliki koleksi buku sebanyak 19.165 judul atau 38.043 eksemplar. Koleksi terdiri dari buku teks, referensi, tugas mahasiswa (skripsi, kerja praktik, dan lain-lain), serta terbitan berkala (majalah, surat kabar, dan jurnal ilmiah).

Cari

masukkan satu atau lebih kata kunci dari judul, pengarang, atau subjek

Donasi untuk SLiMS Kontribusi untuk SLiMS?

© 2023 — Senayan Developer Community

Ditenagai oleh SLiMS
Pilih subjek yang menarik bagi Anda
  • Karya Umum
  • Filsafat
  • Agama
  • Ilmu-ilmu Sosial
  • Bahasa
  • Ilmu-ilmu Murni
  • Ilmu-ilmu Terapan
  • Kesenian, Hiburan, dan Olahraga
  • Kesusastraan
  • Geografi dan Sejarah
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Pencarian Spesifik